Ditulis oleh: Amirullah
Putri Ariani, gadis tunanetra yang meraih Golden Buzzer America’s Got Talent menarik untuk dibahas. Pasalnya, nama Putri Ariani penyanyi difabel sedang naik daun menjadi sorotan tak hanya di Amerika Serikat, tetapi juga di dunia termasuk Indonesia. Lantas, siapa sosok Putri Ariani?
Gadis kelahiran Sumatera yang mempunyai nama lengkap Ariani Nisma Putri lahir di Bangkinang, Kampar, Riau pada 31 Desember 2005. Ariani adalah putri pertama dari tiga bersaudara yang lahir dari pasangan Ismawan Kurnianto dan Reni Alfianty.
Prestasi luar biasa Putri Ariani dimulai ketika dia memenangkan Indonesia’s Got Talent pada tahun 2014, ketika usianya belum genap 10 tahun. Ini menjadi awal dari perjalanannya dalam dunia hiburan pencarian bakat, yang akhirnya membawanya ke panggung internasional, yaitu Amerika Serikat. Berikut adalah lima fakta menarik tentang Putri Ariani:
1. Mengalami kebutaan total
Putri Ariani adalah seorang gadis dengan gangguan penglihatan yang bermula dari kelahirannya yang prematur saat berusia 6 bulan 18 hari. Akibat dari kelahiran prematur ini, Putri harus menjalani perawatan di inkubator bayi selama 3 bulan. Setelah keluar dari inkubator, Putri mengalami masalah katarak dan meskipun pernah mencoba berobat di Singapura, upaya tersebut tidak membuahkan hasil, yang akhirnya menyebabkan Putri mengalami kebutaan total.
2. Berhasil memenangkan Indonesia’s Got Talent 2014
Bakat yang dimiliki Putri terus terasah dan semakin diakui saat dia menjadi juara satu dalam ajang pencarian bakat Indonesia’s Got Talent 2004. Sejak saat itu, namanya pun mulai dikenal di dunia tarik suara sebagai penyanyi cilik hingga membawanya Indonesia’s Got Talent 2014. Putri sukses menjadi finalis di acara The Voice Kids Indonesia musim kedua.
3. Memiliki segudang prestasi
Kemampuannya di bidang dunia tarik suara telah terasah sejak perempuan berusia 17 tahun ini terjun ke panggung ajang bergengsi. Sebelum mendapat melenggang ke ajang bakat America’s Got Talent 2023 gadis yang kini tinggal di Yogyakarta asal ini tercatat pernah mendapat Juara 2 Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) 2016 kemudian kembali mengikuti ajang kompetisi tingkat nasional yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dalam Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) 2016 di Manado dan berhasil mendapat juara 2 mewakili Riau.
Selain itu, telah meraih berbagai penghargaan bergengsi antara lain Anugerah Baiduri 2016 penghargaan yang disiapkan langsung oleh Pemerintah Provinsi Riau
4. Penyanyi lagu latar pada Asian Para Games 2018
Kepandain Putri mengolah vokal dan bermain piano mengantarkannya hingga terpilih menjadi salah satu penyanyi untuk soundtrack Asian Para Games 2018. Kala itu dengan Armand Maulana, Once, Vidi Aldiano, Maudy Ayunda, Regina Poetiray, Zara Leola, dan Lesti Kejora, Putri menyanyikan lagu Song of Victory di pesta pembukaan ajang olahraga disabilitas se-Asia saat masih berusia 12 tahun
5. Raih golden buzzer dari Simon Cowell
Setelah tampil membawakan lagu karyanya sendiri, tak diduga dengan aksinya itu, Putri dapat meluluhkan hati para juri America’s Got Talent termasukdari Simon Cowell. Juri berusia 63 tahun itu naik ke atas panggung dan meminta Putri menyanyikan satu lagu lagi. Lalu, Putri membawakan lagu Sorry Seems to Be the Hardest Word yang dipopulerkan oleh Blue. Usai membawaka lagu tersebut Putri langsung meraih golden buzzer dari Simon Cowell yang membuatnya lolos babak audisi. Setelahnya, Putri pun menyanyikan lagu Sorry Seems to Be the Harderst Word yang dipopulerkan Elton John. Kedua lagu tersebut sukses membuat penonton memberikan standing ovation hingga meneteskan air mata para pengunjung.
Leave a Reply