Apa itu StartUp

RumahMillennials.com | Startup, satu kata yang tidak asing lagi di telinga millennials. Banyak orang berbondong-bondong melabelkan usaha mereka dengan nama startup. Apalagi dengan harapan Presiden Jokowi agar Indonesia mencapai visi ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada tahun 2020.

Tapi sebenarnya, apakah startup itu?

“Startup is a state of mind” – Adora Cheung, cofounder and CEO of Homejoy

Startup adalah perusahaan muda yang baru memulai untuk berkembang. Startup biasanya kecil dan biasanya dibiayai serta dioperasikan oleh seorang founders atau satu individu. Perusahaan-perusahaan ini menawarkan produk atau jasa yang biasanya belum ditawarkan di pasaran, atau dipasarkan dengan cara yang kurang pas.

Dalam beberapa tahun terakhir, kamus terkenal telah mulai menyamakan startups dengan perusahaan teknologi, walaupun keduanya memang saling terikat. Contohnya adalah Uber, suatu aplikasi yang dapat memanggil mobil untuk mengantarkan kemanapun kita pergi, pendapatan perusahaan ini telah mencapai 307 Milyar dollar. Apakah Uber dapat dikatakan sebagai startup? Hal ini masih menjadi perdebatan diluar sana.

Tetapi tentu saja startups sering mengadaptasi teknologi sebagai sarana untuk memecahkan masalah. Apalagi di Indonesia, hal ini dikarenakan menurut data statistik APJII 132,7 juta dari total 256,2 juta penduduk di Indonesia merupakan pengguna Internet, dan lebih dari setengah penduduk di Indonesia memiliki smartphones. Maka bisnis startup di Indonesia haruslah tech-oriented.

Berawal dari masalah yang kemudian menjadi solusi, startup perlahan-lahan hadir di Indonesia. Mulai dari Gojek yang menjadi UNICORN pertama di Indonesia dan kemudian munculah startups lainnya seperti Tokopedia, Bukalapak, iGrow, Investree dan masih banyak lagi. Semua startup ini muncul karena adanya masalah. Gojek muncul karena susahnya mencari ojek yang selalu siap sedia setiap saat, tidak itu saja Gojek juga memunculkan beberapa fitur lain seperti Gocar, Go-massage, Go-tix, Go-food hingga Go-Auto. Semua hal ini tentu saja disesuaikan dengan kebutuhan konsumen di Indonesia.
Perusahaan-perusahaan startup diatas hanya sebagian kecil dari perusahaan yang telah tersebar di Indonesia. Hal ini merupakan hal yang sangat baik karena berarti jiwa entrepreneurship sudah mulai mewabah di kalangan masyarakat Indonesia.

Dan sebagai generasi muda kita dituntut untuk ikut serta dalam memajukan ekonomi di negara ini. Dengan banyaknya masalah dan teknologi yang telah diciptakan di sekitar kita, saya yakin generasi millennials memiliki peluang untuk menyelesaikan dan memberikan solusi yang optimal melalui startups. Buka mata anda dan ikutlah turun tangan dalam gerakan nasional ini. Dengan begitu negara Indonesia semakin maju dan masalah-masalah tahunan seperti banjir ataupun macet, sebentar lagi akan terselesaikan. Indonesia membutuhkan lebih dari 1000 Gojek untuk menghadapi persaingan dunia.

Apakah anda siap untuk menjadi salah satu pelopornya?

Ellysabeth Ratih Dwi Hapsari W.
(Mahasiswi Ilmu Komunikasi UNDIP)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

RM Informations

Press Release
Future Destination
Community Ambassador (soon)
Next Event (soon)
RM Campus Network
RM Community (soon)
RM Contributor (soon)
RM Development (soon)
Archive

Press ESC to close