Melihat Era Baru Media Menuju Bonus Demografi

JAKARTA – RumahMillennials.com | Dunia memang sudah berubah! Hanya dalam waktu 21 tahun semenjak peristiwa reformasi 1998, Indonesia mengalami banyak sekali perubahan di semua sektor. Yang lama diganti yang baru, yang tidak ada jadi ada, yang ada menjadi lebih bagus. Salah satunya adalah media.

Dulu, orang kalo mau tahu berita ter-update harus nunggu jam – jam prime time di TV untuk nonton program berita. Atau harus nunggu keesokan harinya untuk tahu apa saja yang terjadi di dunia ini lewat koran. Ada juga orang yang stay tune terus dengan radio kesayangan untuk tahu berita apa saja yang lagi hot. Sekarang dalam hitungan detik saja, orang Jakarta misalnya, bisa tahu apa yang terjadi di ujung Papua sana. Dalam hitungan menit saja, suatu peristiwa bisa menjadi viral yang akhirnya membuat kejadian itu trending topic.

Adapun social media, dulu hanya dipakai untuk bersosialisasi atau menjalin hubungan dengan teman – teman, yang biasanya kalau gak sharing foto, chatting, atau update status. Sekarang, social media bisa jadi toko, bahkan orang bisa kaya lewat social media. Yang tadinya bukan siapa – siapa, jadi seseorang yang disegani hanya karena social media.

Sobat Millennials, Selamat datang di era baru media!

Dalam sharing session di Universitas Persada Indonesia (UPI) YAI Selasa 9 Juli, saya diberi kesempatan untuk memandu diskusi sebagai moderator bersama dua narasumber yaitu Andromeda Mercury (News Anchor & Jurnalis TVOne) dan Dita Soedarjo (Founder Dignity Woman & CEO Haagen Dazs).

Sebagai orang yang sama – sama bekerja di media, saya di radio dan Andromeda di TV, kami tahu betul bagaimana masyarakat dalam mengonsumsi media telah berubah. Sebuah tantangan bagi media konvensional di tengah kreatifnya media – media online, maka dari itu sebagai seorang jurnalis, Andromeda berusaha untuk menjaga akal sehat masyarakat dengan menyajikan berita – berita yang actual dan sesuai fakta. Terutama dalam menghadapi hoax, Jurnalis harus menjaga integritasnya sebagai pembawa berita yang sesuai dengan kebenaran dan kenyataan. Hal ini yang coba Andromeda jelaskan lewat sesi uji coba menjadi jurnalis, dengan memanggil beberapa peserta untuk maju ke depan dan bertindak layaknya jurnalis TV.

Di sisi lain, Dita Soedarjo sadar betul potensi besar dari social media untuk menjadi platform bisnis online yang menjanjikan. Meski Dita bisa saja didukung oleh ayahnya yang merupakan pemilik perusahaan besar MRA Group, namun dia memilih untuk membangun bisnis fashionnya lewat modal social media, bukan website seperti kebanyakan perusahaan e-commerce. Alasannya karena tak punya modal, alih – alih minta orang tua, Dita bangun sendiri brand Dignity Woman lewat engagement di social media. Hasilnya, kini produk – produk Dignity Woman bisa merambah ke pasar international, bahkan dari bisnis ini Dita mendirikan Dignity Academy untuk memberikan pelatihan pada wanita – wanita khususnya dari kalangan TKW, agar bisa punya keahian untuk berkarya lebih baik. Lewat social media pribadinya juga, Dita senang berbagi inspirasi dan pengalamannya, yang akhirnya membuat dirinya menulis sebuah buku berjudul “Dignity Woman”. Rencananya, buku ini akan rilis akhir Agustus tahun ini.

Saya rasa sobat millennials, terutama yang lahir di tahun ‘80an dan ‘90an, merasakan bagaimana media berubah begitu cepat. Saat ini, millennials adalah pengguna social media terbesar di Indonesia, namun social media hanyalah alat, bisa jadi baik atau buruk, begitu juga dengan media konvensional dan online. Kembali ke diri kita masing – masing, sudahkah kita bijak dalam menggunakan social media? Apakah kita sudah cukup kritis dalam membaca berita sebelum dibagikan? Saya yakin, generasi millennial Indonesia merupakan generasi yang cerdas dan punya pemikiran maju. Untuk itu, marilah kita gunakan media social untuk hal positif dan saringlah berita – berita yang beredar sebelum sharing.

Audi Rahmantio

Journalist and Publication Coordinator at Rumah Millennials The man who love to share about interesting and unique story of Indonesia as well as youth development through youth organization community. Currently, Audi started his career as public speaker in radio and being freelance MC and Moderator for several events

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

RM Informations

Press Release
Future Destination
Community Ambassador (soon)
Next Event (soon)
RM Campus Network
RM Community (soon)
RM Contributor (soon)
RM Development (soon)
Archive

Press ESC to close