Pemuda Indonesia Memiliki Peran Besar Dalam Mencegah Penyebaran Covid-19

Jakarta – RumahMillennials.com | Rumah Millennials bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengadakan sharing update mengenai situasi terkini penyebaran covid-19 via Zoom Meeting, bersama tiga narasumber yakni Lilik Kurniawan (Deputi Pencegahan BNPB Pusat), Dokter Tirta (Dokter Relawan Covid 19 & Influencer), dan Muhammad Hidayat Hattar (Wakil Ketua Bidang Penanggulangan Bencana & Relawan Covid-19), Rabu 15 April 2020. Hidayat dan Dr. Tirta saat sharing via Zoom, melaporkan langsung dari rumah sakit darurat di Wisma Atlit Kemayoran, Jakarta Pusat.

Berdasarkan laporan dari Hidayat, setiap hari pasien positif covid-19 bertambah pesat setelah melakukan tes. Pemerintah melalui Presiden Joko Widodo sudah menetapkan covid-19 sebagai bencana nasional dan salah satu program yang tengah dimasifkan yaitu Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di sejumlah daerah mulai dari Jakarta dan sekitarnya. Meski begitu, menurut Hidayat masalah terbesarnya ada pada anak – anak muda yang merasa sehat dan tidak terkena virus, lalu kerap berkumpul dalam jumlah banyak. Padahal, kaum muda bisa saja positif covid-19 namun tak ada gejala, kemudian menularkan ke orang tua atau orang yang sudah ada penyakit bawaan sehingga tertular virus corona.

Mempertegas laporan Hidayat, Dr. Tirta mewanti – wanti pemuda/i Indonesia berusia 17 – 45 tahun yang memiliki mobiitas tinggi dan berada di zona merah namun belum tes covid-19, bisa dianggap Orang Dalam Pengawasan (ODP). “Bisa saja anak muda tersebut merupakan carrier virus namun tidak menunjukan gejala, lalu baru sampai rumah belum cuci tangan yang bersih dan ganti pakaian sudah menyentuh barang – barang di rumah dan bersentuhan dengan orang tua, kakak, adik, dan balita. Ini bisa menyebabkan virus menyebar ke dalam rumah dan pasien positif menjadi tambah banyak”, kata Dr. Tirta.

Maka dari itu, seluruh pemuda harus melakukan langkah represif dengan menjalankan disiplin individu dan disiplin kolektif. Disiplin individu artinya mematuhi segala himbauan dan peraturan pemerintah seperti memakai masker, mencuci tangan, tidak menyentuh muka, dan physical distancing. Sedangkan disiplin kolektif yaitu menegur orang – orang sekitar yang masih berkumpul dan tidak mematuhi imbauan serta peraturan pemerintah untuk memutus penyebaran covid-19.

Dr. Tirta

Di sisi lain, Lilik Kurniawan mengingatkan pentingnya mematuhi aturan PSBB dari pemerintah. PSBB merupakan program yang harus dilakukan dengan cara bersinergi satu sama lain, artinya pemerintah tidak bisa menjalankan rencananya sendiri tanpa dukungan dari semua pihak. Semua orang punya kontribusi terkait percepatan pencegahan covid-19, dan inilah yang coba pemerintah lakukan dengan berkolaborasi bersama berbagai pihak dan seluruh lapisan masyarakat. “Yang terpenting, pasien yang sakit menjadi sembuh dan orang yang sehat tidak sakit. Pemerintah berusaha keras agar angka kematian tidak meningkat, dan terus menurun sembari meningkatkan jumlah orang yang sembuh sehingga segala aktivitas bisa kembali normal” kata Lilik.

Sobat millennials, kamu pasti sudah sering melihat, membaca, dan mendengar soal situasi terkini dalam menghadapi virus corona di media dan media sosial. Ada tenaga medis yang terus berjuang merawat pasien, relawan yang turun ke lapangan membantu warga yang kesulitan di tengah pandemi ini, pemerintah yang terus berusaha menerapkan strategi untuk mencegah penyebaran virus, dan media – media yang berusaha menangkis berita hoax dengan terus meliput berita. Semua orang berjuang di ranahnya masing – masing untuk mencegah penyebaran covid-19, sedangkan kamu yang bisa tetap di rumah dan membaca artikel ini, yuk bantu mereka dengan tetap #Dirumahaja dan selalu menjaga kebersihan diri!

Jangan anggap enteng karena kamu merasa sehat – sehat aja, karena bisa saja kamu positif covid-19 tapi gak ada gejala, resiko menularkan ke orang tua dan orang – orang yang memiliki penyakit bawaan jadi besar. Ini bukan waktunya sok – sokan kuat dan mengedepankan ego, tapi ini waktunya untuk bersatu memperkuat solidaritas, dan lawan virus ini dengan apa yang kamu bisa.

Audi Rahmantio

Journalist and Publication Coordinator at Rumah Millennials The man who love to share about interesting and unique story of Indonesia as well as youth development through youth organization community. Currently, Audi started his career as public speaker in radio and being freelance MC and Moderator for several events

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

RM Informations

Press Release
Future Destination
Community Ambassador (soon)
Next Event (soon)
RM Campus Network
RM Community (soon)
RM Contributor (soon)
RM Development (soon)
Archive

Press ESC to close