3 Hal Yang Perlu Kamu Perhatikan Agar Membuat Hiring Manager Melirik Profile LinkedInmu

RumahMillennials.com | LinkedIn? Itu facebook untuk orang tua bukan? Ungkapan diatas adalah asumsi general mahasiswa zaman now tentang LinkedIn. LinkedIn memang adalah salah satu social media namun digunakan untuk dunia professional.

Salah satu fungsinya adalah untuk mempromosikan diri kepada perusahaan. Pemakaiannya pun juga memiliki etika tersendiri, dan sangat jauh berbeda dengan Facebook. Nah, kenapa memiliki LinkedIn sangatlah penting?

Jika dulu seorang job hunter harus blusukan ke perusahaan – perusahaan menyebar CV, atau membaca koran untuk mendapatkan info pekerjaan, pada zaman sekarang, job hunter cukup browsing lewat internet. Nah, akun LinkedIn ini diibaratkan sebagai CV yang bisa dilihat kapan saja. Pikirkan LinkedIn sebagai first image kita di dunia professional.

Tentunya tidak ada yang mau bad impression saat profile LinkedInnya dilihat banyak orang.

Tips untuk memperbagus profile LinkedIn ini cukup luas, namun kali ini kita akan fokus untuk fresh graduates. LinkedIn terdiri dari beberapa bagian. Untuk memudahkan, poin – poin dibawah kita bagi menjadi 3 bagian. Self-Introduction, Personal Background dan juga Talents and Achievements.

1. SELF-INTRODUCTION (Photo, Short Summary Dan Short Biography)
A. Photo

Banyak orang yang menggunakan foto secara asal – asalan untuk LinkedIn. Ini adalah sebuah kerugian karena foto adalah hal pertama yang akan dilihat orang pada akun ini. Gunakan foto yang professional, namun bukan dengan posisi kaku/ekspresi cemberut.

Gunakan foto dengan memakai pakaian yang rapi (kalau bisa formal) sambil tersenyum, karena akan memancarkan karisma. Don’t be creepy too! Misal dengan pose khas instagram, sambil memegang rambut, tanda peace, berpesta, memegang hewan peliharaan atau aktivitas tidak relevan lainnya.

B. Short Summary
Pada short summary di bawah foto, hindari menulis kata – kata seperti: Fresh Graduates Looking for a Job, atau Actively Seeking for Opportunities dan hal – hal serupa lainnya. Karena short summary ini berfungsi sebagai brand, bagaimana kita ingin dikenal orang lain.

Ini juga merupakan kata – kata pertama yang akan dibaca orang sebelum membuka profile LinkedIn kita. Jadi pastikan kata – kata yang digunakan memancing rasa ketertarikan dan penasaran.

Jago ngedesign? Tulis ‘’Fresh Graduates, with 3,5 years experience as a graphic designer in several organizations. Seeking marketing position’’. Atau pernah menjuarai kompetisi public speaking tingkat Asia? Tulis, ‘’ Winner of Asia’s Public Speaking Competitions 2017. Looking forward to work with consultant company’’.

C. Short Biography.
Nah, pada bagian ini sangat penting untuk dibikin tidak terlalu panjang namun padat dan tetap menawan. Karena itu, tulislah hal yang paling menonjol pada paragraph pertama. Tidak usah terlalu banyak basa – basi menggunakan kalimat pembuka, karena ingat, tidak semua orang akan membaca sampai habis.

Adapun hal – hal yang penting untuk ditulis yaitu; prestasi, skill, minat dan pengalaman. Deskripsikan apa yang memotivasi dalam hidup, dan apa yang membuat diri kita unik. Be clear and confident. Orang yang memiliki minat yang sama juga bisa langsung tahu sehingga ada peluang berkolaborasi nanti.

Gunakan bahasa yang interactive dan 2 arah. Dengan demikian, friendly impression bisa dipancarkan. Jika bisa, gunakan humor. Lalu gunakan kata – kata yang gampang dipahami dan umum sehingga mudah dicari di Google.

Contoh – contoh short biography pada link ini bisa dijadikan referensi: business.linkedin.com

2. PERSONAL BACKGROUND
A. Experience
Hal yang wajar bila rata – rata fresh graduates memiliki pengalaman kerja yang minim. Karena itu, memiliki pengalaman internship, kerjaan based on contract dan part-time menjadi sangat krusial. Salah satu hal yang menjadi bahan pertimbangan utama hiring manager untuk meng hire seseorang adalah bila kandidat tersebut memiliki practical experience.

Setelah mengisi basic info, akan dijumpai kolom descriptions. Tulislah deskripsi kerja yang dilakukan dan tak kalah penting, tulislah prestasi – prestasi kerja, karena orang bisa melihat progress – progress yang diraih. Misal: punya pengalaman magang sebagai bagian sebuah event management? Tulis seperti, ‘’successfully conducted 6 times of events in 6 months with more than 700 participants attended’’. Kata – kata seperti ini akan memberikan influence yang besar. Jangan lupa menggunakan gambar – gambar yang berhubungan dengan pengalaman tersebut.

B. Education
Tidak perlu cantumkan riwayat pendidikan dari SD, sebab tingkat keperluannya tidak tinggi. Cukup pendidikan di Universitas dan jikalau pernah exchange keluar negeri juga bagus untuk dituliskan. Menuliskan nama SMA juga tidak apa – apa, bila manfaatnya ada.

Ikatan Alumni SMA dan Universitas kuat? Melalui fitur Alumni Tools, kita bisa mendeteksi siapa saja yang pernah studi di tempat yang sama, tanpa perlu bertatap muka sebelumnya. Umumnya orang sesame almamater akan senang untuk saling membantu. Dibawah adalah contoh Alumni Tools dari penulis:

C. Volunteer Experience
Hiring Manager akan mempertimbangkan orang dengan pengalaman volunteer yang banyak bila pengalaman kerja dirasa kurang. Ini tambahan yang bagus karena mendeskripsikan kontribusi yang pernah dilakukan kepada masyarakat sekitar. Cantumkan beberapa yang sangat penting, namun sama seperti diatas, tulis kegiatan yang dilakukan dan prestasi yang diraih pada kolom descriptions. Tidak perlu semuanya.

3. TALENTS AND ACHIEVEMENTS.
A. Skills
Tampilkan skills yang dimiliki dan juga minta endorsement dari beberapa pihak. Gunanya adalah sebagai penjamin dan bukti, bahwa kita menguasai keterampilan yang dicantumkan pada profil LinkedIn. Ini adalah cara cepat untuk memverifikasi secara terbuka bahwa seorang LinkedIn user benar menguasi keterampilan tersebut, yang bisa tampak dari endorsement orang lain.

B. Accomplishments
Pada bagian ini ada beberapa sub nya yaitu, courses, publications, languages, project, honor and awards dan lain – lain. Jangan sungkan untuk menampilkan hal – hal yang sudah diraih dan dilakukan, seperti awards, seminar atau leadership training.

Khawatir akan dibilang pamer? Ini sudut pandang lama, jika demikian lalu untuk apa LinkedIn dibuat? Salah satunya untuk menampilkan prestasi sehingga peluang dapat kerja pun semakin tinggi. Hiring Manager pasti akan melirik. Tak kalah, hal ini juga bisa memberikan inspirasi pada orang lain.

Namun ingat, sertai dengan kejujuran. Karena apa yang ditampilkan, apabila dilihat oleh Hiring Manager, pada sesi interview akan ditanya tentang hal – hal tersebut. Meski LinkedIn ini bersifat online, integritas harus dijaga.

Tips tambahan:
a) Gunakan URL LinkedIn dengan nama asli, agar mudah ditemukan di Google. Ini bisa mudah untuk diedit pada bagian paling atas LinkedIn. Misal: www.linkedin.com/in/josandymahaputra

b) Cantumkan rekomendasi, terutama dari supervisor tempat magang sebelumnya atau dari seseorang yang bisa dijadikan referensi saat hiring manager meminta. Tidak perlu banyak – banyak, minta secukupnya.

c) Tulislah beberapa artikel di LinkedIn, kalau bisa dalam bahasa Inggris agar lebih banyak orang yang membaca. Ini bisa ditemukan di beranda LinkedIn.

d) Dalam setiap kalimat untuk menjelaskan, perbanyak menulis dengan menggunakan angka – angka dan statistik. Karena bila lebih banyak fakta yang ditampilkan, pengaruhnya untuk meyakinkan akan lebih kuat. Misal: ‘’5 years of experience in Digital Marketing’’ atau ‘’ – Successfully increase brand awareness and brand usage index by more than 200%’’.

e) Sering – sering berinteraksi . Ada banyak pembelajaran dari user lain yang rata – rata sudah banyak pengalaman kerja. Bangun network dan hubungan baik dengan berbagai pihak, bisa dimulai dari kawan – kawan terdekat, dosen kampus, orang yang dijumpai di conferences dan lain – lain.

f) Jangan sekali – sekali menyamakan penggunaannya dengan Facebook, meski ada kemiripan fitur. Selalu ingat bahwa LinkedIn digunakan untuk dunia professional, orang menggunakannya untuk berbagi info kerja, sharing pengalaman (terutama dunia kerja), gagasan atau sekedar share video/quote inspiratif. Hindari upload foto dengan caption lebay, hate speech, apalagi isu – isu politik!

Josandy Maha Putra

Josandy Maha Putra Research and Development at Rumah Millennials

Talent Management Consultant Content Specialist at ProspectsASEAN Member at ASEAN Future Leaders Summit Founder of Forum Indonesia Muda Chapter Diaspora Former President at International Student Society University Utara Malaysia (the first President elected from Asia)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

RM Informations

Press Release
Future Destination
Community Ambassador (soon)
Next Event (soon)
RM Campus Network
RM Community (soon)
RM Contributor (soon)
RM Development (soon)
Archive

Press ESC to close